World Class Proffesor 2019 yang diselenggarakan pada Senin, 14 Oktober 2019 di Gedung PAU Universitas Gadjah Mada (UGM). Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 100 orang peserta yang terdiri dari Mahasiswa, Dosen dan kalangan professional baik dari UGM maupun luar UGM. Acara tersebut dibuka oleh Prof. Ir. Nizam, M.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN Eng. selaku dekan Fakultas Teknik, dalam sambutanya menyampaikan bahwa kegiatan ini bagus untuk membuka wawasan dan dapat memajukan penelitian di Indonesia. Topik yang disampaikan mengenai “Renewable Energy” merupakan topik yang sangat menarik dikalangan civitas akademika teknik untuk menunjang program pemerintahan yang tercantum pada rencana usaha penyediaan tenaga listrik (RUPTL) dimana target yang ingin dicapai oleh Indonesia yaitu 23% renewable energy untuk tahun 2025. Beliau mengamati juga perihal beberapa aspek energi yang dapat berpotensi dikembangkan oleh Indonesia yaitu biomass, nuklir, dan lain-lain. Kegiatan ini diharapkan dapat membuka wawasan dan memberi pengalaman dengan mengetahui perkembangan renewable energy di negara lain serta membandingkan aspek-aspek yang perlu diperhatikan di Indonesia.
Acara ini bertemakan “Workshop Wind Power Technology” dengan pemateri Prof. Eduard Muljadi dari Auburn University Amerika Serikat. Selain dosen beliau merupakan salah satu peneliti khusus mengenai renewable energy di National Renewable Energy Laboratory (NREL) Amerika Serikat. Pengalaman beliau terhadap implementasi renewable energy sudah terbukti pada perkembangan energi bersih di Amerika Serikat. Pemaparan mengenai wind power technology dibahas dengan santai dan nyaman untuk para peserta. Pembahasan diawali dari bahan yang dasar mengenai potensi energi wind turbine, perhitungan power output dari wind turbine, jenis-jenis wind turbine yang telah terpasang maupun yang sedang dalam tahap penelitian, dan mengenai cara pemasangan wind farm turbine secara effesien dan effektif baik onshore dan offshore. Salah satu penekanan yang di sampaikan oleh Prof. Eduard Muljadi yaitu tidak perlunya membuat wind turbin technology yang super canggih untuk bisa menjangkau keseluruhan angin dikarenakan pada akhirnya akan ada perhitungan ekonomis dari keseluruhan bagian dari wind turbine technology. Hal tersebut perlu diperhatikan dikarenakan jika pembuatan dari wind turbine terlalu mahal maka akan berpengaruh kepada cost of electricity atau biaya bahan pokok dari pembangkit itu sendiri.
Wind power energy merupakan teknologi yang mampu dan dapat diterapkan dengan baik. Hal ini telah diuji dan terbukti di dalam negara-negara maju. Beberapa aspek harus diperhatikan di dalam pembuatan wind power energy yaitu kebijakan, potensi, peletakkan, dan design. Hal ini juga membuat teknologi ini paling mungkin digunakan di Indonesia dikarenakan bisa memenuhi aspek target pemerintah.